Monday, November 5, 2018

B. Metode Ilmiah

B. Metode Ilmiah 

Hasil pemikiran ilmuwan tersebut yang diperoleh melalui pengamatan dan penelitian yang menjadi dasar beberpa eksperimen yang akan dilakukan hingga akhirnya lahir sebuah hukum Fisika.Proses tersebut dinamakan metode ilmiah.


Pengetahuan dapat disebut Ilmiah harus memenuhi syarat sbb :

1.Obyektif , sesuaI dengan obyek bukan persepsi peneliti atau orang lain.
2.Metodik , pengetahuan yang diperoleh melalui cara cara tertentu secara teratur dan terkontrol.
3.Sistematik , yang tersusaun dalam sistem yang saling berkaitan dengan pengetahuan lain sehingga
    dapat menjelaskan sesuatu secara menyeluruh.
4.Berlaku Umum , pengetahuan tersebut berlaku untuk semua manuasia dan dapat dibuktikan dengan
   langkah langkah yang sama.
Metode ilmiah adalah cara menerapkan prinsip prinsip logis terhadap penemuan , pengesahan dan penjelasan tentang suatu kebenaran.

1.Unsur unsur Metode Ilmiah  :


    a.Karakterisasi , pengamatan dan pengukuran

    b.Hipotesis
    c.Prediksi
    d.Eksperimen
    e.Evaluasi dan Pengulangan

2.Kriteria Metode Ilmiah

    a.Berdasarkan Fakta
    b.Bebas dari Prasangka
    c.Menggunakan Prinsip prinsip analisis
    d.Perumusan Masalah
    e.Menggunakan Ukuran Obyektif
    f.Menggunakan teknik Kuantitatif dan Kualitatif

3.Karakteristik Metode Ilmiah
   a.Bersifat Kritis dan Analistis
   b.Bersifat Logis
   c.Bersifat Obyektif
   d.Bersifat Empiris
   e.Bersifat Konseptual.

4.Langkah langkah Metode Ilmiah

    Adalah suatu prosedur /urutan yang harus dilakukan untuk melakukan suatu proyek ilmiah (science
    project ) yaitu :
    a. Observasi Awal , guna mengumpulkan informasi yang berkaitan dengan topik tersebut melalui  
        konsultasi dengan pakar ahli dibidangnya, pengalaman dan berbagai sumber ilmu pengetahuan,yaitu :
        1. Gunakan Referensi
        2. Kumpulkan Informasi dari Ahli
        3. Lakukan Eksplorasi. 
    b. Mengidentifikasi Masalah
        Permasalahan merupakan pertanyaan ilmiah yang harus diselesaikan ,dengan cara :
        1.Batasi permasalahan agar tidak meluas
        2.Pilih permasalahan yang penting
        3.Pilih permasalahan yang dapat diselesaikan secara eksperimen.
    c.Merumuskan Hipotesis
       Hipotesis merupakan dugaan sementara dalam suatu proyek ilmiah yang perlu diuji kebenarannya
       melalui penelitian ilmiah dengan cara seksama. Perlu dicatat bahwa hipotesis yang tidak benar bukan 
       berarti penelitian yang dilakukan salah.
       1.Gunakan pengalaman dan pengamatan 
       2.Rumuskan Hipotesis sebelum memulai proyek eksperimen.
    d.Melakukan Eksperimen
       Eksperimen dirancang dan dilakukan untuk menguji hipotesis yang diajukan.
       1.Dalam eksperimen usahakan menggunakan variabel bebas
       2.Pertahankan kondisi yang tetap pada variabel variabel yang diasumsikan konstan
       3.Lakukan eksperimen berkali kali untuk variasi hasil
       4.Catat hasil Eksperimen secara lengkap. 
    e.Menyimpulkan Hasil Eksperimen
       Kesimpulan proyek merupakan ringkasan hasil proyek eksperimen dan pernyataan bagaimana  
       hubungan antara hasil eksperimen dan hipotesis.
       1.Jangan ubah hipotesis
       2.jangan abaikan hasil eksperimen
       3.Berikan alasan yang masuk akal kenapa tidak sesuai
       4.Berikan cara cara yang mungkin dilakukan selanjutnya.
       5.Lakukan eksperimen sekali lagi atau susun ulang eksperimen. 

Previous Post
Next Post

0 comments: